RAMAH
adalah lawan kata dari ABAI, orang yang Ramah bisa diartikan orang yang peduli
terhadap orang lain, pandai bergaul, dan memiliki sikap yang menyenangkan. Menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Ramah diartikan sebagai baik hati dan menarik
budi bahasanya; manis tutur kata dan sikapnya; suka bergaul dan menyenangkan
dalam pergaulan.
Berbicara tentang Ramah adalah
berbicara tentang hati, tutur kata, dan perbuatan. Orang bisa dikatakan ramah
apabila hatinya baik, tutur katanya sopan dan perbuatannya terpuji. Allah Swt
berfirman : “Maka disebabkan rahmat dari Allah lah kamu berlaku lemah lembut
terhadap mereka, sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah
mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.” (Qs. Ali Imran: 159)
Dari ayat di atas menunjukkan bahwa
orang yang beriman dan berbudi pekerti yang luhur adalah orang yang mempunyai
sifat yang ramah dan lemah lembut jauh dari sikap kasar dan tercela. Orang yang
yang ramah dikatakan juga sebagai orang yang banyak memberi manfaat bagi
manusia. Sementara sikap Ramah diartikan juga sebagai sikap yang penuh kehati
hatian dan penuh perhitungan, tidak gegabah dan dapat mengendalikan emosinya.
Lalu, seperti apa Sekolah dikatakan
Ramah Anak ? Sekolah Ramah Anak adalah sekolah yang dapat memenuhi hak anak
akan kesehatan ( tobe health),
keamanan ( to stay safety) dan dapat
memberi rasa nyaman dan kesempatan untuk berprestasi ( to enjoy and achieve).
Lebih jauh Menteri Negara
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, dalam
peraturan no 8 tahun 2014 tentang Kebijakan Sekolah Ramah Anak mendefinisikan Sekolah Ramah Anak (SRA) adalah Satuan
pendidikan formal, non formal dan informal yang aman, bersih, sehat, peduli dan
berbudaya lingkungan hidup, mampu menjamin, memenuhi, menghargai anak dan perlindungan
anak dari kekerasan, diskriminasi, dan perlakuan salah lainnya serta mendukung
partisipasi anak terutama dalam penerencanaan, kebijakan, pembelajaran,
pengawasan, dan mekanisme pengaduan terkait pemenuhan hak dan perlindungan anak
di pendidikan.
PRINSIP
PRINSIP SEKOLAH RAMAH ANAK
5
Hal yang menjadi prinsip Sekolah Ramah Anak adalah sebagai berikut :
- Non Diskriminasi ; Menjamin kesempatan setiap anak untuk menikmati hak anak untuk pendidikan tanpa diskriminasi berdasarkan disabilitas, gender, suku bangsa, agama, dan latar belakang orang tua.
- Kepentingan terbaik bagi anak ; Senantiasa dijadikan pertimbangan utama dalam semua keputusan dan tindakan yang diambil oleh pengelola dan penyelenggara pendidikan yang berkaitan dengan anak didik.
- Hidup, Kelangsungan Hidup, dan Perkembangan : Menciptakan lingkungan yang menghormati martabat anak dan menjamin pengembangan holistic dan terintegrasi setiap anak.
- Penghormatan terhadap Pandangan Anak; Mencakup penghormatan atas ahak anak untuk mengekspresikan pandangan dalam segala hal yang mempengaruhi anak di lingkingan sekolah
- Pengelolaan yang baik : Menjamiin transparansi, akuntabilitas, partisipasi, keterbukan informasi, dan supremasi hukum di satuan pendidikan.
Bagaimana
Sekolah Ramah Anak ini dijalankan?, berikut ini adalah gambaran praktis tentang
SRA melalui ciri ciri yang dapat kita dapat lihat di lapangan.
CIRI
CIRI SEKOLAH RAMAH ANAK
Berlawanan
dengan Sekolah Abai Anak, Sekolah Ramah Anak memiliki ciri ciri sebagai
berikut:
1.
Lingkungan Sekolah Seperti Taman yang Menyenangkan
2.
Menjamin Rasa Aman dari Bahaya Fisik dan Psikis
3.
Memiliki budaya saling menghargai
4.
Melejitkan potensi dan bakat peserta didiknya
5.
Menghargai prestasi dan menjadikan setiap anak Juara
6.
Melibatkan Orangtua murid dalam berbagai Event
Demikianlah tentang prinsip dan ciri ciri sekolah ramah anak, bila ada kesempatan penulis akan menjabarkan ciri ciri sekolah ramah anak tersebut, agar pembaca lebih mengenalnya.
Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar